(Bantu Share Ya) Bagi Kalian Yang Mengidap Penyakit Asma, Darah Tinggi, TBC, DLL. Tidak Perlu Khawatir, Cukup Obati Dengan Ramuan Herbal Dibawah Ini

 Tanaman Bunga Wijayakusuma. Tanaman bunga ini sangatlah gampang dalam perawatannya lantaran masih tetap termasuk jenis kaktus yang tidak butuh air yang banyak. Juga sebagai penghias pekarangan, waktu berbunga tanaman ini bakal terlihat indah serta khas/unik. Wijayakusuma Epiphyllum oxypetalum Haw. bisa tumbuh subur di daerah sedang hingga tropis dengan tempat yang tidak terlalu panas. Adalah tumbuhan terna, tumbuh tegak dengan tinggi 2-3 m, batang induk berupa silinder, batang ini terbentuk dari helaian daun yang mengeras serta mengecil.

Daunnya pipih, tebal serta berdaging, berupa lanset, tulang daun di dalam keras serta tebal, daun berwarna hijau dengan permukaan daun yang halus. Pada setiap tepian daun ada lekukan-lekukan yang ditumbuhi tunas daun atau bunga. Bunga wijayakusuma besar, berwarna putih, memiliki tangkai yang lemas, panjangnya 13-15 cm, penampang bunga kira-kira 10 cm, bunga ini cuma mekar saat malam hari serta beberapa jam saja lantas layu serta jadi kuning. Tidak seluruhnya tumbuhan wijayakusuma bisa berbunga dengan gampang, tergantung iklim, kesuburan tanah serta langkah pemeliharaannya. Buahnya berwarna merah, bulat serta bergetah, bijinya banyak serta berwarna hitam. Perbanyakan tumbuhan ini dengan setek daun.

Familia
Cactaceae.
Sinonim
Cereus oxypetalus DC.
Nama Daerah
Kembang hongte.
Nama Asing
Tan hua (T), bakawali (M).

Sifat Kimiawi serta Efek Farmakologi

Bunga : rasa manis, netral, bermanfaat juga sebagai antiradang (antiinflamasi), hentikan pendarahan (hemostatik), meredakan batuk serta dahak.
Batang : rasa asin, masam, sejuk, bermanfaat juga sebagai antiradang (antiinflamasi).

Bagian yang Dipakai
Bunga segar atau dikeringkan serta batang penggunaan segar.

Manfaat Kesehatan Tanaman Wijayakusuma

TBC paru dengan batuk, asma.
Batuk darah (hemopysis), muntah darah (hematemesis).
Pendarahan pada wanita (uterine bleeding).
Tekanan darah tinggi (hipertensi).
Infeksi tenggorokan (Pharyngitis).
Radang lambung (gastritis).
Sulit buang air besar (Constipatio).
Bisul (furunculus), luka berdarah, bengkak.
Lemah, tingkatkan stamina.

Dosis penggunaan

Penggunaan luar : batang segar digiling lantas ditempelkan di bagian yang sakit.
Penggunaan dalam (minum) : 3-5 bunga atau sekitar 10-20 gr, di rebus lantas diminum airnya sesudah disaring.

Penggunaan luar

Bisul (furunculus), bengkak, luka berdarah : batang atau daun segar wijayakusuma digiling sampai halus lantas ditempelkan di bagian yang sakit serta dibalut.

Langkah Membuat Ramuan Obat Alami Bunga Wijayakusuma

Untuk Obat Alami TBC paru dengan batuk, batuk darah (hemoptysis), radang tenggorokan (pharyngitis) :

Siapkan 3-5 kuntum bunga wijayakusuma, 75 gr lidah buaya (Aloe vera L.) yang sudah dikupas kulitnya, 15 gr gula, di rebus dengan 800 cc air sampai tersisa 400 cc, lantas disaring serta airnya diminum hangat-hangat.

Pengobatan Penyakit Asma :

Pakai 3-5 bunga wijayakusuma, imbuhkan gula batu serta air seperlunya, ditim, lantas diminum airnya.

Sulit buang air besar atau sembelit (Constipatio) :

20 gr bunga serta batang wijayakusuma, 70 gr lidah buaya (Aloe vera L.) yang sudah dikupas kulitnya, di rebus dengan 500 cc air sampai tersisa 200 cc, lantas diminum airnya sesudah disaring.

Pendarahan r*him pada wanita (uterine bleeding) :

2-3 kuntum bunga wijayakusuma, 1 ons daging sapi tanpa ada lemak, ditim, sesudah matang dikonsumsi bersama nasi.

Tekanan darah tinggi (hipertensi) :

5 kuntum bunga wijayakusuma, 75 gr akar alang-alang (imperata cylindrica L. Beauv.), 15 gr jamur kuping hitam (Auricularia Sp.), di rebus dengan 600 cc air sampai tersisa 300 cc, lantas disaring serta airnya diminum.

Lemah, tingkatkan stamina :

3 bunga wijayakusuma, 10 buah angco (Fructus jujubae) , 15 gr kie cie (Fructus lycii), di rebus dengan 500 cc air sampai tersisa 200 cc, lantas diminum airnya, sedang angco serta kie cie bisa dikonsumsi.

Langkah Perawatan Tanaman Bunga Wijayakusuma
Bunga wijaya kusuma yaitu sejenis tanaman kaktus hingga tidak memerlukan banyak air. Apabila terlalu banyak air biasanya ia tidak berbunga. Oleh karenanya tambah baik apabila menanam wijaya kusuma didalam pot hingga dapat diletakkan ditempat yang tidak terkena hujan namun dapat terkena cahaya matahari.

Hal yang kedua yaitu media tanam. Di daerah dingin wijaya kusuma dapat berbu-nga cuma dengan media sekam saja, serta dipupuk sesekali. Namun di dataran ren-dah media tanamnya mesti memakai sekam bakar, humus bambu atau akar pakis dengan ditambah sedikit pasir atau pupuk kompos.

Cermati langkah pemupukan! Lantaran medianya tidak memakai tanah, sebaik-nya pupuknya pupuk kandang atau NPK cair saja. Janganlah dipupuk apabila tengah ber-bunga lantaran bunganya bakal rontok atau calon bunganya bakal urung. Apabila mau rajin berbunga jadi selesai berbunga baru dipupuk lagi.